Posted by
Blog Guru on
Minggu, 25 September 2016
ada 12 pengertian hasil belajar menurut para ahli
- Drs. H. Abu Ahmadi menjelaskan Pengertian Prestasi Belajar sebagai
berikut: Secara teori bila sesuatu kegiatan dapat memuaskan suatu
kebutuhan, maka ada kecenderungan besar untuk mengulanginya. Sumber
penguat belajar dapat secara ekstrinsik (nilai, pengakuan, penghargaan)
dan dapat secara ekstrinsik (kegairahan untuk menyelidiki, mengartikan
situasi).
- Winkel dalam Sunarto (2009) yang menyatakan bahwa prestasi belajar
adalah suatu bukti keberhasilan belajar atau kemampuan seseorang siswa
dalam melakukan kegiatan belajarnya sesuai dengan bobot yang dicapainya.
- Anni (2004:4) merupakan perubahan perilaku yang diperoleh pembelajar setelah mengalami aktivitas belajar.
- Sudjana (1990:22) adalah kemampuan yang dimiliki siswa setelah ia menerima pengalaman belajaranya.
- Sukmadinata (2005), prestasi atau hasil belajar (achievement)
merupakan realisasi dari kecakapan-kecakapan potensial atau kapasitas
yang dimiliki seseorang. Penguasaan hasil belajar dapat dilihat dari
perilakunya, baik perilaku dalam bentuk penguasaan pengetahuan,
keterampilan berpikir maupun keterampilan motorik. Di sekolah, hasil
belajar atau prestasi belajar ini dapat dilihat dari penguasaan siswa
akan mata pelajaran yang telah ditempuhnya. Alat untuk mengukur
prestasi/hasil belajar disebut tes prestasi belajar atau achievement
test yang disusun oleh guru atau dosen yang mengajar mata kuliah yang
bersangkutan.
- Sadly (1977: 904), yang memberikan penjelasan tentang hasil belajar
sebagai berikut, “Hasil yang dicapai oleh tenaga atau daya kerja
seseorang dalam waktu tertentu”.
- Nasution dalam Sunarto (2005) mendefinisikan prestasi belajar adalah
kesempurnaan yang dicapai seseorang dalam berfikir, merasa dan berbuat.
Prestasi belajar dikatakan sempurna apabila memenuhi tiga aspek yakni:
kognitif (pengetahuan), afektif (sikap) dan psikomotor (keterampilan),
sebaliknya dikatakan prestasi kurang memuaskan jika seseorang belum
mampu memenuhi target dalam ketiga kriteria tersebut.
- Marimba (1978: 143) mengatakan bahwa “hasil adalah kemampuan seseorang atau kelompok yang secara langsung dapat diukur”.
- Nawawi (1981: 100) : Keberhasilan murid dalam mempelajari materi
pelajaran di sekolah yang dinyatakan dalam bentuk nilai atau skor dari
hasil tes mengenai sejumlah pelajaran tertentu.
- Nawawi (1981: 127), berdasarkan tujuannya, hasil belajar dibagi menjadi tiga macam, yaitu:
- Hasil belajar yang berupa kemampuan keterampilan atau kecapakan di
dalam melakukan atau mengerjakan suatu tugas, termasuk di dalamnya
keterampilan menggunakan alat.
- Hasil belajar yang berupa kemampuan penguasaan ilmu pengetahuan tentang apa yang dikerjakan.
- Hasil belajar yang berupa perubahan sikap dan tingkah laku.
- Gagne mengungkapkan ada lima kategori hasil belajar, yakni :
informasi verbal, kecakapan intelektul, strategi kognitif, sikap dan
keterampilan. Sementara Bloom mengungkapkan tiga tujuan pengajaran yang
merupakan kemampuan seseorang yang harus dicapai dan merupakan hasil
belajar yaitu : kognitif, afektif dan psikomotorik (Sudjana, 1990:22).
Hasil belajar yang dicapai siswa dipengaruhi oleh dua faktor utama yaitu :
- Faktor dari dalam diri siswa, meliputi kemampuan yang dimilikinya,
motivasi belajar, minat dan perhatian, sikap dan kebiasaan belajar,
ketekunan, sosial ekonomi, faktor fisik dan psikis.
- Faktor yang datang dari luar diri siswa atau faktor lingkungan, terutama kualitas pengajaran.
-
Hasil belajar yang dicapai siswa menurut Sudjana (1990:56), melalui
proses belajar mengajar yang optimal ditunjukkan dengan ciri-ciri
sebagai berikut.
-
Kepuasan dan kebanggaan yang dapat menumbuhkan motivasi belajar
intrinsik pada diri siswa. Siswa tidak mengeluh dengan prestasi yang
rendah dan ia akan berjuang lebih keras untuk memperbaikinya atau
setidaknya mempertahankan apa yang telah dicapai.
- Menambah keyakinan dan kemampuan dirinya, artinya ia tahu kemampuan
dirinya dan percaya bahwa ia mempunyai potensi yang tidak kalah dari
orang lain apabila ia berusaha sebagaimana mestinya.
-
Hasil belajar yang dicapai bermakna bagi dirinya, seperti akan tahan
lama diingat, membentuk perilaku, bermanfaat untuk mempelajari aspek
lain, kemauan dan kemampuan untuk belajar sendiri dan mengembangkan
kreativitasnya.
- Hasil belajar yang diperoleh siswa secara menyeluruh (komprehensif),
yakni mencakup ranah kognitif, pengetahuan atau wawasan, ranah afektif
(sikap) dan ranah psikomotorik, keterampilan atau perilaku.Kemampuan
siswa untuk mengontrol atau menilai dan mengendalikan diri terutama
dalam menilai hasil yang dicapainya maupun menilai dan mengendalikan
proses dan usaha belajarnya.
0 Comment for "Pengertian lengkap Prestasi Belajar Menurut Ahli"